Our Love Story

Pertemuan dan Perjalanan Cinta kami:
Kami mengucap syukur pada Tuhan atas karyaNya dalam hubungan kami. Kami menjalin kedekatan sejak awal tahun 2017 dan di akhir 2017, kami menyatakan perasaan kami, dalam perjalanan LDR. Tuhan Yesus terus menolong hubungan kami.

Seperti ada pernyataan yang mengatakan bahwa Memperjuangkan cinta sejatinya sama seperti memperjuangkan masa depan. Artinya, memperjuangkan cinta juga butuh usaha dan ada hal-hal yang harus dikorbankan”

Pertemuan pertama tahun 2018, kami berjumpa di Bandara Kualanamu dan saya menghadap berjumpa dengan orang tuanya dan Pertemuan kedua tahun 2021 di Jakarta, bertemu dengan pihak keluarganya (kakak dan abangnya) dan Pertemuan ketiga November 2022, kami di perkenankan oleh Tuhan untuk masuk dalam perencanaanNya yaitu membangun bahtera rumah tangga. saya berjumpa dengannya hanya 3 kali saja tetapi dalam perjumpaan itu ada kepastian langsung menghadap pihak keluarga dan saudara-saudarinya.

Sungguh ajaib dan besar penyertaanNya dalam hubungan kami. selama 5 tahun pacaran dengan jarak yang sangat jauh (Timika-Jakarta), LDR atau Long Distance Relationship jadi salah satu ujian cinta kami yang cukup sering terjadi. Jarak tentu bukan masalah bagi jalinan cinta yang kuat.
dalam hubungan kami, tentu banyak tantangan, tentu ada tangisan, dan banyak hambatan dan lain sebagainya, tetapi kami punya Tuhan, kami saling mendoakan, bergantung pada Tuhan dan menaruh kepercayaan kami hanya pada Tuhan.

Inilah cerita perjalanan cinta kami. kiranya Tuhan Yesus senantiasa memberkati kami.